Pemerintah telah menetapkan target untuk menyelesaikan sebanyak 7 proyek strategis nasional (PSN) di sektor transportasi pada tahun ini. Sebelumnya, Wahyu Utomo, selaku Ketua Tim Pelaksana Komite Percepatan Penyediaan Infrastruktur Prioritas (KPPIP), mengumumkan bahwa hingga bulan Juli 2023, telah terlaksana sebanyak 158 proyek strategis nasional dengan total nilai mencapai Rp1.102,6 triliun.
Data yang disampaikan oleh KPPIP menunjukkan bahwa ada 7 PSN di sektor transportasi dan logistik yang menjadi target penyelesaian tahun ini. Rinciannya mencakup 4 proyek pelabuhan, 2 proyek kereta, serta 1 proyek pembangunan bandara.
Salah satu proyek PSN di sektor transportasi yang sedang berjalan adalah Bandara Dhoho di Kediri, Jawa Timur. Proyek ini tengah dikerjakan melalui skema kerja sama pemerintah dengan badan usaha (KPBU) oleh PT Gudang Garam Tbk (GGRM), sebuah perusahaan yang bergerak di industri rokok.
Dua proyek PSN di sektor kereta yang dijadwalkan selesai pada tahun ini adalah Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) dan LRT Jabodebek. Kedua proyek ini direncanakan untuk diresmikan secara bersamaan pada tanggal 18 Agustus 2023 mendatang. Pendanaan untuk KCJB berasal dari Badan Usaha Milik Negara (BUMN), sementara LRT Jabodebek menggunakan skema penugasan dari BUMN.
Pemerintah juga menargetkan penyelesaian 4 proyek PSN di sektor pelabuhan, yaitu Makassar New Port di Sulawesi Selatan, Pelabuhan Sorong di Papua Barat, Pelabuhan Teluk Palu di Sulawesi Tengah, dan Pelabuhan Benoa di Bali. Dari keempat proyek tersebut, tiga di antaranya menggunakan dana dari Badan Usaha Milik Negara, khususnya PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau Pelindo, sementara pengembangan Pelabuhan Teluk Palu dibiayai melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).
Hingga tanggal 11 Juli 2023, sebanyak 5 proyek telah berhasil diselesaikan. Namun, masih terdapat 25 proyek lain yang sedang diupayakan untuk diselesaikan pada sisa tahun ini. Wahyu berharap agar dalam kurun waktu tersebut, akan ada tambahan 25 proyek yang berhasil rampung.
Dengan upaya penyelesaian proyek-proyek strategis nasional ini, diharapkan infrastruktur transportasi Indonesia dapat terus berkembang dan memberikan manfaat bagi kemajuan bangsa.

