Asosiasi Pengusaha Logistik : Presidensi G20 Indonesia dapat menjadi peluang untuk menarik banyak investasi ke Indonesia

Ketua Umum DPP Asosiasi Logistik dan Forwarder Indonesia (ALFI) Yukki Nugrahawan Hanafi mengatakan Presidensi G20 Indonesia dapat menjadi peluang untuk menarik banyak investasi ke Indonesia. Investasi yang masuk itu diharapkan berdampak positif terhadap struktur perekonomian di Tanah Air.

"Yang kita inginkan adanya kesepakatan dagang, kesepakatan usaha, dan kesepakatan investasi dalam bentuk nyata yang dapat bermanfaat untuk Indonesia. Itu yang menjadi harapan kita sebagai pelaku usaha agar dampak manfaatnya dirasakan bersama. Oleh karena itu memang harus inklusif dan kolaboratif,” katanya.

Presidensi G20 menjadi peluang Indonesia menunjukkan kepada dunia keberhasilan menjaga surplus neraca dagang dalam kurun waktu 22 bulan berturut-turut sejak Mei 2020 di tengah penyebaran covid-19.

Keberhasilan ini tentu semakin membuka peluang untuk menarik investor dunia menanamkan modalnya di Indonesia, terutama di sektor logistik yang pulih lebih cepat dibandingkan dengan sektor lain.

"Industri logistik adalah yang paling awal terdampak pandemi. Tapi kita juga yang paling cepat pulih,” katanya.

Pada Maret 2020 industri logistik terkontraksi 32 persen, tetapi empat bulan kemudian terjadi pemulihan di sektor industri logistik yang terdiri dari logistik barang dan transportasi. "Terbukti 2021 lalu dengan pertumbuhan ekonomi kita positif 3,2 persen, pertumbuhan di logistik sekitar 5-6 persen. Artinya terjadi perbaikan dan bergerak ke depan,” ungkapnya.

Ia menambahkan pemulihan ekonomi tidak bisa terlepas dari kolaborasi banyak pihak sehingga terwujud inklusivitas. Sektor logistik dan transportasi Indonesia termasuk mata rantai pasok global sehingga pemulihannya memerlukan kolaborasi untuk berhasil, misalnya, dengan dengan kolaborasi bersama perusahaan informasi teknologi (IT) yang menopang industri logistik.

“Misalnya perusahaan IT yang berkolaborasi atau berpartner dengan orang yang punya keahlian di bilang logistik misalnya. Itu salah satu bentuk kolaborasi yang menurut saya cukup nyata,” ujarnya.

Kolaborasi juga bisa dilakukan bisa dengan memanfaatkan gudang-gudang yang belum dioperasikan secara optimal. “Yang kita harus pikirkan untuk mendorong barang ini kan mulai dari petani, pelaku UMKM, besar maupun yang bergerak di bidang IT. Bagaimana produk kita bisa dikenal di luar negeri dan mengirimkannya dan mempunyai daya saing,” pungkasnya.

 

Sumber : https://m.medcom.id/ekonomi/bisnis/0kpvWaLN-asosiasi-pengusaha-logistik-presidensi-g20-peluang-tarik-investasi

Sumber :



Relate Topics

Butuh Bantuan? Hubungi Kami di

021 - 2867 - 4849

Hubungi Kami